15 Maret 2015

Klasifikasi Makhluk Hidup

·      Klasifikasi  Makhluk Hidup adalah penamaan bagi makhluk hidup untuk memudahkan dalam membedakannya. Klasifikasi Makhluk Hidup dapat ditentukan dari beberapa hal, misalnya bentuk fisik. Pada kali ini, kita akan mempelajari binnomial nomenclature atau arti harafiahnya, penamaan dua nama. Klasifikasi ini diciptakan oleh Carolus Linneaus, yang biasa disebut bapak klasifikasi.  
       Dalam binnomial nomenclature, makhluk hidup dibagi menjadi 5 kingdom, yaitu Monera, Protista, Fungi, Animalia dan Plantae. Berikut pembagiannya.
         A. Monera
-   Organisme bersel tunggal, Prokariot
-   Dibagi dua, yaitu bakteria (Saprophyte) dan ganggang hijau-biru (photosintesik).
Bakteria
§  Memiliki 3 Bentuk : Tabung, bulat, spiral
Ganggang Hijau-biru
§  Memiliki pigmen phycocyanin, berguna sebagai penghasil oksigen dan menghasilkan makanan.
§  Contohnya nostoc dan oscillatoria
·         B. Protista
o   Organisme bersel tunggal, Eukariot
o   Dibagi dua, protozoa (karnivor) dan algae (photosintetik).
·         C. Fungi
o   Organisme ber sel tunggal atau banyak, Eukariot
o   Dibagi menjadi :
 Ascomycota, contohnya Saccharomyces cerevisiae, Penicillium  notatum, Penicillium cammemberti
 Zygomycota, contohnya Rhizopus oryzae, Rhizopus nigrican,Candida albicans
 Basidiomycota, atau jamur sesungguhnya. Contohnya Volvariella volvacea, Amanita Muscaria
 Deuteromycota, contohnya Trichophyton purpureum, Monilia sitophila
·         D. Plantae
o   Ber sel banyak, Eukariot
o   Bersifat autotrof karena memiliki klorofil.
o   Dibagi menjadi :
  Tumbuhan tidak berpembuluh
·         Ciri-cirinya tidak memiliki akar, batang, dan daun sejati, kecuali Bryophyta.
·         Dibagi menjadi : Hepatophyta, Bryophyta, dan Anthocerophyta
 Tumbuhan berpembuluh
·         Tidak berbiji (Pteridophyta)
o   Dibagi menjadi :
§  Divisi Psilophyta, contoh : Psilotum nudum
§  Divisi Lycopodophyta,contoh : Lycopodium cernuum
§  Divisi Equisetophyta,contoh : Equisetum debile
§  Division Pteridophyta,contoh : Adiatum cuneatum
·         Berbiji (Spermatophyta)
o   Dibagi dua, yaitu :
  Gymnosperm (Biji Terbuka)
·         Divisi Pinophyta, contoh : Pinus merkusii
·         Divisi Cycadophyta, contoh : Cycas rumphii
·         Divisi Gynkgophyta, contoh : Gynkgo biloba
·         Divisi Gnetophyta, contoh :Gnetum gnemon
  Angiosperm (Biji Tertutup)
·         Berkeping dua (Dikotil), contoh : Mimosa pudica
·         Berkeping satu (Monokotil), contoh : Zea mays
·         E. Animalia
o   Organisme ber sel banyak, Eukariot
o   Tidak memiliki dinding sel
o   Heterotrof
o   Dapat Bergerak
o   Dibagi menjadi :
  Vertebrata
         Superkelas Pisces
o   Kelas Agnatha,yaitu ikan tidak berahang. contohnya Cyclostoma sp.
o   Kelas Condrichtyes, yaitu ikan bertulang rawan. Contohnya hiu.
o   Kelas Osteichtyes yaitu ikan bertulang sejati. Contohnya Lele
         Superkelas tetrapoda
o   Kelas Amfibia (Hidup di dua alam)
o   Kelas Reptilia ()
o   Kelas Aves (Burung)
o   Kelas Mamalia (Hewan Menyusui)
 Avertebrata
         Arthropoda (hewan berkaki berbuku-buku)
o   Arachnoidea, kakinya berbuku 3 pasang. Bernapas menggunakan Paru-paru. Contohnya laba-laba
o   Insekta, kakinya berbuku 4 pasang. Bernapas menggunakan Trakea. Contohnya Kupu-kupu
o   Crustacea, kakinya berbuku 5 pasang. Bernapas menggunakan Insang. Contohnya kepiting
o   Myriapoda, kakinya ada pada tiap buku. Contohnya  lipan
         Echinodermata (Hewan berkulit duri)
o   Asteroidea. Contohnya bintang laut
o   Ophiuroidea. Contohnya bintang ular
o   Echinoidea. Contohnya Bulu babi
o   Crinoidea. Contohnya lilia
o   Holothuroidea. Contohnya teripang
         Moluska (Hewan bertubuh lunak)
o   Pelecypoda (Berkaki pipih) Contohnya Kerang
o   Cephalopoda (Kaki di Kepala) Contohnya Sotong
o   Gastropoda (Perut sebagai Kaki) Contohnya Siput
         Platyhelmintes
o   Turbellaria (Cacing berambut getar) Contohnya Planaria.
o   Trematoda (Cacing Isap) Contohnya Cacing hati.
o   Cestoda (Cacing Pita)
         Nemathelminthes (Cacing Gilik)
         Annelida (Cacing Gelang)
         Coelenterata (Hewan Berongga)misal, Hydra

         Porifera (Hewan Berpori)
Read More

13 Maret 2015

Perjanjian Pada Perang Dunia II

Perang Dunia II adalah peperangan besar yang terjadi pada 1939-1945. Perang ini melibatkan banyak negara, bahkan terbentuk dua aliansi militer yang bertentangan satu sama lain, yaitu sekutu dan poros. Perang ini melibatkan lebih dari 100 juta orang sebagai pasukan militer. Negara-negara besar mengerahkan seluruh kekuatan dalam bidang Ekonomi, IPTEK, dan Industri untuk memperkuat pasukan perang, sementara Negara berkembang menjadi korbannya. Tak sedikit dampak dari perang ini, bahkan setelah berakhir pada 1945. Misalnya, perjanjian-perjanjian yang berdampak besar pada beberapa negara. Berikut beberapa diantaranya 
1.Konferensi Potsdam
Dilaksanakan tanggal 2 Sepetember 1945 antara Jerman dan Sekutu. Perwakilan Amerika adalah Harry S. Thurman,  J. Stalin dari Rusia, dan Atlee (Inggris). Isi Konferensi Postdam  :
–Jerman dibagi 2 wilayah, Jerman Barat dan Jerman Timur
–Danzig dan daerah Jerman Timur (Sungai Oder dan Nessie ) diberikan ke Polandia
–Jerman melakukan demiliterisasi
–Penjahat perang dihukum
–Jerman membayar ganti rugi perang
2. Perjanjian Perdamaian Sekutu dan Jepang
Dilaksanakan tahun 1945 di Jepang. Hasil keputusan :
–Kepulauan Jepang diberikan ke tentara Amerika
–Korilen dan Sakhalin diserahkan kepada Rusia, Manchuria, dan Taiwan diserahkan ke Cina
3. Perjanjian Perdamaian antara Sekutu dan Italia
  Daerah Italia diperkecil
–Trieste menjadi negara merdeka dibawah PBB
–Abessynia dan Albania dimerdekakan kembali
Semua daerah jajahan di Afrika Utara diambil Inggris
           Italia harus membayar kerugian

Berikut beberapa Konferensi lain yang dilakukan pada akhir Perang Dunia II 
•Konferensi Atlantik (14 Agustus 1941) melahirkan Atlantic Charter
•Konferensi Casablanca (Januari 1943) merencanakan penyerbuan tentara sekutu
•Konferensi Moscow (Oktober 1943) akan segera membentuk organisasi internasional penjamin perdamaian
•Konferensi Kairo (November 1943) akan terus bertempur sampai Jepang menyerah
•Konferensi Teheran (Desember 1943) menyatakan bahwa keputusan dalam Konferensi Kairo diterima baik oleh Stalin
•Konferensi Yalta (Februari 1945) 


Read More

12 Maret 2015

Hukum Newton

Hukum Newton adalah salah satu dari tiga hukum fisika yang menjadi dasar bagi mekanika. Hukum Newton dibagi menjadi tiga yang menjelaskan reaksi terhadap suatu gaya. Karena menjadi dasar bagi ilmu mekanika, terutama mekanika klasik, maka Hukum Newton dipelajari di bangku awal pendidikan. Banyak penulisan dan pembahasan untuk Hukum Newton ini. Berikut rangkumannya secara umum.
  • Hukum Newton I
Hukum Newton I Menyatakan bahwa benda selalu mempertahankan keadaan diam, yang disebut kelembaman.Contohnya ketika kita berada pada mobil yang sedang melaju, lalu mobil direm, tubuh terdorong ke depan
  • Hukum Newton II
Hukum Newton yang kedua menyatakan hubungan antara Gaya = massa . percepatan atau  F = m . a
Gaya gravitasi yang bekerja pada sebuah benda disebut juga berat benda itu. Berat suatu benda, w, adalah gaya gravitasi F yang bekerja pada massa benda tersebut. Oleh karena itu, kita dapat mengganti F dengan w dan menuliskan  w = m.g
  • Hukum Newton III
Hukum Newton yang terakhir menyatakan apabila suatu benda mengerahkan gaya pada benda kedua, benda kedua tersebut mengerahkan gaya pada benda pertama sama besar dan berlawanan arahnya. 
Artinya, setiap gaya aksi, terdapat suatu gaya reaksi yang besarnya sama dan arahnya berlawanan

Read More